Kalau salah makan? Ya tidak papa, bisa diulang lagi untuk tubuh masuk fase keto hahaha.
Pola makan Low Carb High Fat atau Keto Diet aman asal Anda paham bagaimana menerapkannya, dan dengan catatan Anda tidak memiliki gangguan kesehatan tertentu sebelumnya.
Namun, tetap ada baiknya berkonsultasi terlebih dulu kepada ahli gizi atau dokter spesialis gizi yang PAHAM tentang diet ini untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
Dalam penerapannya, selama asupan gizi esensial tubuh terpenuhi, rasio antara karbohidrat dan lemak dapat diatur sesuai preferensi dan tujuan Anda.
Beberapa penjelasan keunggulan yang bisa diperoleh dari LCHF / Keto adalah:
- Dengan membatasi karbohidrat maka pilihan makanan semakin sedikit, otomatis porsi/frekuensi makan ikut menurun.
- Terjadi rapid weight loss di awal Anda menjalaninya karena karbohidrat mengikat air. Untuk penjelasan ini silakan baca pada posting-posting sebelumnya.
- Nafsu makan lebih terkontrol karena regulasi hormon Peptide YY yang mengatur rasa lapar. Namun efek serupa sebenarnya bisa diperoleh dengan makan banyak protein.
Disamping kelebihannya, kekurangannya juga ada dan akan saya bahas terpisah.
Tidak semua cocok menjalani ini dan ada juga yang keliru dalam menjalaninya.
Banyak sekali yang mengagungkannya, namun yang menjelekkannya juga tidak sedikit. Bagi saya, kedua kubu sama ngawurnya hehe.
Mengapa? Karena prinsip pola makan sebenarnya adalah “no one size fits all”. Artinya: ukuran baju apapun kalau mau dipaksakan bisa-bisa saja tapi tidak ideal
Spoiler: Tulisan ini sekedar informasi, bukan anjuran. Selalu konsultasikan terlebih dulu kepada praktisi kesehatan terpercaya Anda.
Semoga bermanfaat