Mindful Eating

Kita semua pasti pernah makan sambil melakukan kegiatan lain, seperti makan sambil nonton televisi, ngemil di depan laptop, mengunyah sarapan ketika menuju kantor/kampus, dan kegiatan lain yang bisa menghemat waktu sambil mengisi perut. Kegiatan-kegiatan ini dapat menyebabkan Anda tidak fokus dalam menyantap makanan, atau yang disebut mindless eating (makan tanpa kesadaran). Mindless eating dapat menyebabkan anda tetap merasa lapar dan ingin makan lagi meskipun sebelumnya Anda sudah makan. Mungkin hal inilah yang membuat Anda selalu gagal menjalankan diet. Anda lupa cara menikmati makanan.

Mindful Eating

Sumber : www.cosozo.com

 

Lalu apa yang dapat dilakukan untuk menghentikan mindless eating? Jawabannya adalah mindful eating. Mindful eating bukanlah jenis diet. Konsep mindful eating merupakan metode makan yang ideal untuk tubuh, yaitu fokus dan sadar pada makanan yang Anda makan, menikmati makanan dan menyadari apa rasa, aroma, tekstur, dan warna dari makanan. Anda juga bisa menghindari gangguan yang muncul saat makan, dan belajar untuk tidak lagi mengeluhkan apa yang Anda makan.

Saat Anda makan secara perlahan, memberi waktu kepada tubuh untuk mengirim sinyal ketika Anda sudah merasa kenyang. Selain itu, pencernaan akan bekerja lebih baik, sehingga berat badan akan terkendali. Manfaat lain yang Anda rasakan adalah Anda merasa puas dengan apa yang Anda makan. Sebaliknya, jika Anda makan terburu-buru, pencernaan bekerja lebih berat, makanan tidak lagi terasa nikmat tetapi menjadi stress. Setiap kali makan terasa begitu cepat, padahal waktu ideal yang dibutuhkan tubuh adalah 20 menit. Kenyataannya, kesibukan jadwal dan juga tuntutan pekerjaan membuat seringkali makan bahkan kurang dari 10 menit.

Penelitian yang dilakukan oleh University of Rhode Island menemukan adanya pengaruh kecepatan makan dengan proses pencernaan makanan. Studi lain dilakukan pada wanita yang makan dengan terburu-buru, yaitu 646 kalori dalam waktu 9 menit, wanita yang makan perlahan menghabiskan 579 kalori dalam waktu 29 menit. Ini berarti semakin cepat Anda makan, semakin banyak kalori yang masuk.

Berikut ini merupakan beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk memulai pola makan dengan mindful eating, makan dengan penuh kesadaran, perhatian dan niat yang baik bagi tubuh.

 

  1. Kalibrasi ulang jam makan Anda. Jangan makan setiap waktu.

Apabila jam makan Anda tidak teratur, Anda harus mengkalibrasi ulang waktu makan Anda. Mulailah mindful eating dengan mengikuti jarak makan normal manusia, yakni setiap empat jam sekali sambil memperhatikan porsi makanan. Jika dalam 4-5 jam kemudian Anda belum merasa lapar, artinya Anda makan terlalu banyak 4-5 jam sebelumnya. Jangan panik, dengan begitu Anda tahu makan kebanyakan itu seperti apa dan makan cukup itu seperti apa.

 

  1. Mengenali kebutuhan diri.

Mulailah untuk mencintai diri sendiri sebelum Anda berniat mengubah komposisi tubuh dan menurunkan berat badan. Pahami apa yang sebenarnya Anda butuhkan, tubuh yang kurus atau tubuh yang sehat. Jika Anda tidak bisa menerima diri Anda apa adanya, jadikan hal tersebut untuk memicu Anda mengubah kebiasaan makan menjadi mindful eating. Semangat yang timbul dari dalam akan memacu Anda untuk lebih perhatian dan penuh kesadaran saat menyantap makanan.

mindful eat

Sumber : www.dishbytrish.com

 

  1. Mindful eating itu menyenangkan

Diet bukan hanya soal mengurangi porsi makan. Dalam mindful eating Anda dianjurkan untuk menyantap beragam makanan demi keseimbangan zat gizi. Setiap makan, pastikan di atas piring Anda terdapat makanan yang mengandung serat, lemak dan protein. Tiga jenis zat gizi ini dikenal paling lama untuk dicerna tubuh, jadi energi kamu tidak cepat habis dan Anda merasa kenyang lebih lama.

 

Temukan serat pada buah-buahan, sayur-sayuran, gandum utuh, kacang dan biji-bijian. Untuk memenuhi kebutuhan lemak pilih makanan yang mengandung lemak sehat seperti alpukat, kacang almond, kacang tanah dan minyak zaitun. Lalu santap daging sapi, ikan, tempe, tahu, dan ayam tanpa kulit sebagai sumber protein Anda.

 

  1. Fokus setiap kali makan

Makanlah dengan niat penuh, lakukan dengan perlahan dan seksama. Matikan TV dan/atau komputer saat menyantap makanan. Kalau perlu pindah ke ruang makan di mana kamu tidak bisa terdistraksi pada hiburan dan pekerjaan. Kegiatan makan yang terdistraksi adalah salah satu penyebab kamu makan berlebihan secara ‘tidak sengaja’. Fokus pada makanan membuat Anda lebih sadar kapan Anda merasa cukup kenyang.

 

  1. Buat skala untuk tingkat kenyang dan lapar.

Mindful eating mengharuskan Anda untuk yakin dan menyerahkan kebutuhan makan pada tubuh, bukan pada selera, nafsu dan emosi, serta tahu kapan harus berhenti makan. Mulailah makan saat Anda belum begitu lapar dan berhentilah ketika Anda mulai merasa kenyang.

 

  1. Kurus hanya bonus.

Berbeda dengan diet yang bertujuan untuk mengurangi berat badan dan membuat Anda menjadi lebih kurus, dalam mindful eating anggaplah penurunan berat badan dan perubahan komposisi tubuh sebagai efek samping dari pola makan yang sehat, bukan hasil akhir. Selalu ingat dengan tujuan akhir Anda, menjadi lebih sehat.

 

Mulailah menerapkan mindful eating ketika makan. Makan bukan hanya dengan nafsu, melainkan sesuai kebutuhan Anda.